Sambangi Pesantren, Musa Lakukan Seminar Kebangsaan



Kalianda (23/10). Satu tahun pemerintan Jokowi-Jk harus diakui perekonomian Indonesia cenderung lemah, bahkan minggu-minggu sebelumnya, rupiah mengalami penurunan yang drastis dibanding dolars. Selain lemahnya rupiah, harga bahan kebutuhan pokok masyarakatpun tinggi sehingga Pemerintah harus kerja ekstra untuk mengembalikan kesetabilan ekonomi serta peningkatan penghasilan Negara.
“perekonomian nasional kita Alhamdulillah sudah mulai menaik, walaupun sempat turun, namanya juga pluktuatif, hal yang biasa itu. “ujar bang musa ditemui usai seminar di pesantren hidayatus shalikhin, ketapang itu.
Diketahui ada beberapa poin di-nawacita Jokowi yang berkait dengan sektor ekonomi yaitu pertama, prioritas perlindungan terhadap kepentingan bangsa ditegaskan akan meminimalisasi dampak globalisasi, integrasi regional, dan perdagangan bebas terhadap kepentingan perekonomian nasional Indonesia. keenam, pemerintah akan meningkatkan produktivitas rakyat dan daya saing di pasar internasional, sehingga bangsa Indonesia bisa maju dan bangkit bersama bangsa-bangsa Asia lainnya. ketujuh, mewujudkan kemandirian ekonomi dengan menggerakan sektor sektor strategis ekonomi domestik.
“pemerintah dan masyarakat bahu membahu untuk mencapai pembangunan ekonomi Indonesia yang mandiri. Tentunya pemerintah melaksakan sesuai visi Presiden yang dituangkan dalam nawa cita. Tutup bang musa.

Baca Juga:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Indeks Berita